:
  • SELALU TERCEPAT DAN SELALU MEMAHAMI

    SELECT YOUR LANGUAGE


    Powered By Google Translate

    Ummat Islam Di Negara Belgia Meningkat Pesat !



    Muslim Belgia
    BRUSSEL – Muslim Belgia akhirnya tidak lagi kesulitan untuk melaksanakan salat. Sebab, Asosiasi Masjid dan Islam Belgia telah bersepakat untuk menentukan kalender waktu salat. Putusan itu sekaligus mengakhiri perdebatan panjang tentang waktu salat di Belgia.

    Direktur Pusat Budaya Islam di Brussel, Khalid Al-Ibri mengatakan para peserta telah mengambil keputusan bersejarah yang selanjutnya akan diadopsi menjadi kalender persatuan. Dewan Fikih Islam, Liga Muslim Dunia di Makkah, telah menyetujui kalender itu. "Alhamdulillah, kalender ini tidak akan lagi memicu perbedaan," kata dia seperti dikutip iina.me, Senin (12/11). Media massa Belgia memprediksikan jumlah warga muslim di negara tersebut akan meningkat pesat. Laporan media massa di Belgia menyebutkan jumlah warga muslim Belgia saat ini sampai tahun 2030 diperkirakan meningkat sampai sepuluh persen.

    "Jumlah warga muslim di ibukota Brussel saat ini mencapai 22 persen dari total jumlah warga. Pada tahun 2030, jumlah tersebut akan mencapai angka 30 persen." Bunyi laporan sejumlah media massa di Belgia.

    Sebuah penelitian yang dilakukan Uni versitas Katolik Louvain, Belgia menemukan fakta bahwa lebih dari 250 ribu penduduk Brussels memiliki akar Muslim. Jumlah ini berarti seperempat dari jumlah seluruh penduduk kota itu yang mencapai satu juta orang lebih.

    Laporan sejumlah media massa itu menambahkan, "Jumlah warga muslim di Belgia lebih dari 627 ribu jiwa pada tahun 2012.

    jumlah kaum Muslimin Belgia mencapai 234.815  Kaum muslimin Belgia umumnya tinggal di kota-kota besar seperti Brussell, Charleroi dan lain-lain. Mayoritas kaum Muslimin Belgia adalah kaum imigran dari beberapa negara Islam dan Arab.

    Menurut hasil penelitian setiap seribu warga Muslim terdapat tiga atau empat Muslim asli Belgia. Diperkirakan kaum Muslimin pertama datang ke Belgia setelah Perang Dunia II.

    Gelombang migrasi warga muslim ke Belgia terjadi pada awal 1960an dari Maroko dan Turki. Pada akhir 1960an, gelombang migrasi warga muslim ke Belgia mengalir dari Aljazair. Berdasar data resmi pemerintah Belgia pada tahun 2004, umat muslim Belgia memiliki 328 masjid; 162 masjid di wilayah Flanders, 80 masjid di wilayah Wallonia dan 77 masjid di ibukota Brussel.

    Jumlah masjid dan umat Islam di Belgia pada saat ini telah meningkat pesat dibanding data resmi tahun 2004 tersebut. Peningkatan jumlah warga muslim diikuti oleh peningkatan jumlah restoran dan toko halal, warga muslimah berjilbab dan aktivitas dakwah keislaman lainnya.

    Warga muslim Belgia saat ini juga mulai terlibat dalam kegiatan politik. Pada pemilihan umum 14 Oktober lalu, Amir Kier (44), warga muslim Belgia keturunan Turki  terpilih sebagai walikota muslim pertama distrik San Jose, wilayah mayoritas muslim di ibukota Brussel.

    Sumber : suaramedia.com


    0 komentar:

    Posting Komentar