Muslim Rohingya. |
Oleh : Didi Purwadi
BEIRUT - Hizbullah Lebanon menuding pemerintah Myanmar terlibat
dalam pembunuhan massal muslimin negara itu. Hizbullah juga mengecam
sikap diamnya dunia internasional dalam merespon aksi pembantaian itu.
Situs berita Felestin al-Youm seperti dikutip Mehr News
pada Rabu (31/10) mengabarkan Hizbullah Lebanon mengutuk genosida
muslim di Myanmar. Kelompok Perlawanan Islam itu menuntut
lembaga-lembaga internasional menjalankan aturan dasar yang sudah
ditetapkan PBB terkait muslim Rohingya. Mereka juga mendesak lembaga-lembaga internasional membantu muslimin
negara itu. Hizbullah menunjukkan keheranannya karena pemerintah Myanmar
yang tidak melakukan langkah apapun menyikapi penindasan terhadap
muslimin Rohingya.
"Pemerintah Myanmar lepas dari jeratan hukum
karena lemahnya dunia Islam dan internasional," sebut Muqawama, sayap
militer Hizbullah Lebanon, seperti dikutip Mehr News. ''Ini benar-benar mengherankan. Lembaga internasional sama sekali tidak melakukan apapun untuk menolong warga muslim Myanmar."
Sumber: www.irib.ir
0 komentar:
Posting Komentar